CariDotMy

 Forgot password?
 Register

ADVERTISEMENT

View: 1983|Reply: 6

Jadual kunjungan Habib Umar Ke Malaysia

[Copy link]
Post time 17-4-2009 05:27 PM | Show all posts |Read mode
Jadual kunjungan Habib Umar Ke Malaysia

[size=180%]
[size=180%]JADUAL KUNJUNGAN AL-ALLAMAH AL-MUHADDIS AL-HABIB UMAR BEN HAFIZ HAFIZAHULLAH

[size=180%]KE MALAYSIA

[size=180%].


[size=180%]1) ISNIN , 11 MEI , 6PTG - 10 MLM :

[size=180%]JILSAH DI MASJID AL-FALAH USJ 9 ,

[size=180%]SUBANG JAYA , SELANGOR

[size=180%].


[size=180%]2) SELASA, 12 MEI, 6PTG-10 MLM:

[size=180%]JILSAH DI MASJID SELAT ,

[size=180%]PULAU MELAKA, MELAKA

[size=180%].
[size=180%]3) RABU , 13 MEI , 6PTG - 10 MLM :
[size=180%]JILSAH DI MASJID WILAYAH,

[size=180%]JALAN DUTA, KL\
[size=180%]
Reply

Use magic Report


ADVERTISEMENT


Post time 17-4-2009 05:30 PM | Show all posts
salam..

berita yang ditunggu-tunggu akhirnya tiba. gembira sungguh, moga Habib dan rombongan selamat tiba dan kembali. Kami sememangnya merindui dan menanti habib. marhaban ya marhaban.

syukron syeduum.
Reply

Use magic Report

 Author| Post time 20-4-2009 01:10 PM | Show all posts

Balas #1 syeduum\ catat

Kini{ 25 Mac 2009 @ 3:41 pm } · { Kalam Habib Umar bin Hafiz, Ulama habaib }
{ } · { Komentar }

Habib Umar bin Hafiz, Ulama Habaib Terkenal Masa Kini
Beliau ialah Habib Umar putera dari Muhammad putera dari Salim putera dari Hafiz putera dari Abdullah putera dari Abi Bakr putera dari Aidarus putera dari Hussein putera dari Syeikh Abi Bakr putera dari Salim putera dari Abdullah putera dari Abdul Rahman putera dari Abdullah putera dari Syeikh Abdul Rahman al-Saqqaf putera dari Muhammad Maula al-Dawilah putera dari Ali putera dari Alawi putera dari al-Faqih al-Muqaddam Muhammad putera dari Ali putera dari Muhammad Shahib Mirbat putera dari Ali Khali Qasam putera dari Alawi putera dari Muhammad putera dari Alawi putera dari Ubaidillah putera dari Imam al-Muhajir Ahmad putera dari Isa putera dari Muhammad putera dari Ali al-Uraidi putera dari Ja’far al-Sadiq putera dari Muhammad al-Baqir putera dari Ali Zainal Abidin putera dari Hussein sang cucu lelaki, putera dari pasangan Ali putera dari Abu Talib dan Fatimah az-Zahra puteri dari Rasul Muhammad s.a.w..
Beliau dilahirkan di Tarim, Hadramaut, salah satu kota tertua di Yaman yang menjadi sangat terkenal di seluruh dunia dengan berlimpahnya para ilmuwan dan para alim ulama yang dihasilkan kota ini selama berabad-abad. Beliau dibesarkan di dalam keluarga yang memiliki tradisi keilmuan Islam dan kejujuran moral dengan ayahnya yang adalah seorang pejuang martir yang terkenal, Sang Intelektual, Sang Da’i Besar, Muhammad bin Salim bin Hafiz bin Shaikh Abu

Bakr bin Salim.
Ayahnya ialah salah seorang ulama intelektual Islam yang mengabdikan hidup mereka demi penyebaran Islam dan pengajaran hukum suci serta aturan-aturan mulia dalam Islam. Beliau secara tragis diculik oleh kelompok komunis dan diperkirakan telah meninggal, semoga Allah mengampuni dosa-dosanya. Demikian pula kedua datuk beliau, Habib Salim bin Hafiz dan Habib Hafiz bin Abdullah yang merupakan para intelektual Islam yang sangat dihormati kaum ulama dan intelektual Muslim pada masanya. Allah seakan menyiapkan kondisi-kondisi yang sesuai bagi Habib Umar dalam hal hubungannya dengan para intelektual muslim disekitarnya serta kemuliaan yang muncul dari keluarganya sendiri dan dari lingkungan serta masyarakat dimana ia dibesarkan.


Beliau telah mampu menghafal al-Quran pada usia yang sangat muda dan ia juga menghafal berbagai teks inti dalam fiqh, hadis, bahasa Arab dan berbagai ilmu-ilmu keagamaan yang membuatnya termasuk dalam lingkaran keilmuan yang dipegang teguh oleh begitu banyaknya ulama-ulama tradisional seperti Muhammad bin Alawi bin Shihab dan Syeikh Fadl Baa Fadl serta para ulama lain yang mengajar di Ribat, Tarim yang terkenal itu. Maka beliau pun mempelajari berbagai ilmu termasuk ilmu-ilmu spiritual keagamaan dari ayahnya yang meninggal syahid, Habib Muhammad bin Salim, yang darinya didapatkan cinta dan perhatiannya yang mendalam pada da’wah dan bimbingan atau tuntunan keagamaan dengan cara Allah s.w.t. Ayahnya begitu memperhatikan sang ‘Umar kecil yang selalu berada di sisi ayahnya di dalam lingkaran ilmu dan zikir.



Namun secara tragis, ketika Habib ‘Umar sedang menemani ayahnya untuk solat Jumaat, ayahnya diculik oleh golongan komunis, dan sang ‘Umar kecil sendirian pulang ke rumahnya dengan masih membawa syal milik ayahnya, dan sejak saat itu ayahnya tidak pernah terlihat lagi. Ini menyebabkan ‘Umar muda menganggap bahawa tanggungjawab untuk meneruskan pekerjaan yang dilakukan ayahnya dalam bidang dakwah sama seperti seakan-akan syal sang ayah menjadi bendera yang diberikan padanya di masa kecil sebelum beliau mati syahid.
Sejak itu, dengan sang bendera dikibarkannya tinggi-tinggi, dia memulai, secara bersemangat, perjalanan penuh perjuangan, mengumpulkan orang-orang, membentuk majlis-majlis dan dakwah. Perjuangan dan usahanya yang keras demi melanjutkan pekerjaan ayahnya mulai membuahkan hasil. Kelas-kelas mulai dibuka bagi anak muda maupun orang tua di mesjid-mesjid setempat dimana ditawarkan berbagai kesempatan untuk menghafal al-Quran dan untuk belajar ilmu-ilmu tradisional.


Dia sesungguhnya telah benar-benar memahami Kitab Suci sehingga ia telah diberikan sesuatu yang khusus dari Allah meskipun usianya masih muda. Namun hal ini mulai mengakibatkan kekhawatiran akan keselamatannya dan akhirnya diputuskan beliau dikirim ke kota al-Bayda’ yang terletak di tempat yang disebut Yaman Utara yang menjadikannya jauh dari jangkauan mereka yang ingin mencelakai sang sayyid muda.

Disana dimulai babak penting baru dalam perkembangan beliau. Masuk sekolah Ribat di al-Bayda’ ia mulai belajar ilmu-ilmu tradisional dibawah bimbingan ahli dari yang mulia Habib Muhammad bin Abdullah al-Haddar, semoga Allah mengampuninya, dan juga dibawah bimbingan ulama mazhab Syafie, Habib Zain bin Sumait, semoga Allah melindunginya. Janji beliau terpenuhi ketika akhirnya dia ditunjuk sebagai seorang guru tak lama sesudahnya. Dia juga terus melanjutkan perjuangannya yang melelahkan dalam bidang dakwah.

Kali ini tempatnya adalah al-Bayda’ dan kota-kota serta desa-desa disekitarnya. Tiada satu pun yang terlewat dalam usahanya untuk mengenalkan kembali cinta kasih Allah dan Rasul-Nya s.a.w pada hati mereka seluruhnya. Kelas-kelas dan majelis didirikan, pengajaran dimulai dan orang-orang dibimbing. Usaha beliau yang demikian gigih menyebabkannya kekurangan tidur dan istirahat mulai menunjukkan hasil yang besar bagi mereka tersentuh dengan ajarannya, terutama para pemuda yang sebelumnya telah terjerumus dalam kehidupan yang kosong dan dangkal, namun kini telah mengalami perubahan mendalam hingga mereka sadar bahwa hidup memiliki tujuan, mereka bangga dengan indentitas baru mereka sebagai orang Islam, mengenakan serban/selendang Islam dan mulai memusatkan perhatian mereka untuk meraih sifat-sifat luhur dan mulia dari Sang Rasul Pesuruh Allah s.a.w..

Sejak saat itu, sekelompok besar orang-orang yang telah dipengaruhi beliau mulai berkumpul mengelilingi beliau dan membantunya dalam perjuangan dakwah maupun keteguhan beliau dalam mengajar di berbagai kota besar maupun kecil di Yaman Utara. Pada masa ini, beliau mulai mengunjungi banyak kota-kota maupun masyarakat diseluruh Yaman, mulai dari kota Ta’iz di utara, untuk belajar ilmu dari mufti Ta‘iz al-Habib Ibrahim bin Aqil bin Yahya yang mulai menunjukkan pada beliau perhatian dan cinta yang besar sebagaimana ia mendapatkan perlakuan yang sama dari Habib Muhammad al-Haddar sehingga ia memberikan puterinya untuk dinikahi setelah menyaksikan bahwa dalam diri beliau terdapat sifat-sifat kejujuran dan kepintaran yang agung.

Tak lama setelah itu, beliau melakukan perjalanan melelahkan demi melakukan ibadah Haji di Mekkah dan untuk mengunjungi makam Rasul s.a.w di Madinah. Dalam perjalanannya ke Hijaz, beliau diberkahi kesempatan untuk mempelajari beberapa kitab dari para ulama terkenal disana, terutama dari Habib Abdul Qadir bin Ahmad al-Saqqaf yang menyaksikan bahwa di dalam diri ‘Umar muda, terdapat semangat pemuda yang penuh cinta kepada Allah dan RasulNya s.a.w. dan sungguh-sungguh tenggelam dalam penyebaran ilmu dan keadilan terhadap sesama umat manusia sehingga beliau dicintai al-Habib Abdul Qadir salah seorang guru besarnya. Begitu pula beliau diberkahi untuk menerima ilmu dan bimbingan dari kedua pilar keadilan di Hijaz, yakni Habib Ahmad Mashur al-Haddad dan Habib Attas al-Habshi.
Reply

Use magic Report

 Author| Post time 20-4-2009 01:11 PM | Show all posts

Balas #3 syeduum\ catat

Sejak itulah nama Habib Umar bin Hafiz mulai tersebar luas terutama dikeranakan kegigihan usaha beliau dalam menyerukan agama Islam dan memperbaharui ajaran-ajaran awal yang tradisional. Namun kepopularan dan ketenaran yang besar ini tidak sedikitpun mengurangi usaha pengajaran beliau, bahkan sebaliknya, ini menjadikannya mendapatkan sumber tambahan dimana tujuan-tujuan mulia lainnya dapat dipertahankan.
Tiada waktu yang terbuang sia-sia, setiap saat dipenuhi dengan mengingat Allah dalam berbagai manifestasinya, dan dalam berbagai situasi dan lokasi yang berbeda. Perhatiannya yang mendalam terhadap membangun keimanan terutama pada mereka yang berada didekatnya, telah menjadi salah satu dari perilaku beliau yang paling terlihat jelas sehingga membuat nama beliau tersebar luas bahkan hingga sampai ke Dunia Baru.


Negara Oman akan menjadi fase berikutnya dalam pergerakan menuju pembaharuan abad ke-15. Setelah menyambut baik undangan dari sekelompok Muslim yang memiliki hasrat dan keinginan menggebu untuk menerima manfaat dari ajarannya, beliau meninggalkan tanah kelahirannya dan tidak kembali hingga beberapa tahun kemudian. Bibit-bibit pengajaran dan kemuliaan juga ditanamkan di kota Shihr di Yaman timur, kota pertama yang disinggahinya ketika kembali ke Hadramaut, Yaman.
Disana ajaran-ajaran beliau mulai tertanam dan diabadikan dengan pembangunan Ribat al-Mustafa. Ini merupakan titik balik utama dan dapat memberi tanda lebih dari satu jalan, dalam hal melengkapi aspek teoritis dari usaha ini dan menciptakan bukti-bukti kongkrit yang dapat mewakili pengajaran-pengajaran di masa depan.


Kepulangannya ke Tarim menjadi tanda sebuah perubahan mendasar dari tahun-tahun yang ia habiskan untuk belajar, mengajar, membangun mental agamis orang-orang disekelilingnya, menyebarkan seruan dan menyerukan yang benar serta melarang yang salah. Dar-al-Mustafa menjadi hadiah beliau bagi dunia, dan di pesantren itu pulalah dunia diserukan. Dalam waktu yang dapat dikatakan demikian singkat, penduduk Tarim akan menyaksikan berkumpulnya pada murid dari berbagai daerah yang jauh bersatu di satu kota yang hampir terlupakan ketika masih dikuasai para pembangkang komunis.
Murid-murid dari Indonesia, Malaysia, Singapura, Kepulauan Comoro, Tanzania, Kenya, Mesir, Inggris, Pakistan, Amerika Serikat dan Kanada, juga negara-negara Arab lain dan negara bagian di Arab akan diawasi secara langsung oleh Habib Umar. Mereka ini akan menjadi perwakilan dan penerus dari apa yang kini telah menjadi perjuangan asli demi memperbaharui ajaran Islam tradisional di abad ke-15 setelah hari kebangkitan. Berdirinya berbagai institusi Islami serupa di Yaman dan di negara-negara lain dibawah manajemen al-Habib Umar akan menjadi sebuah tonggak utama dalam penyebaran Ilmu dan perilaku mulia serta menyediakan kesempatan bagi orang-orang awam yang kesempatan tersebut dahulunya telah dirampas dari mereka.


Habib Umar kini tinggal di Tarim, Yaman dimana beliau mengawasi perkembangan di Dar al-Mustafa dan berbagai sekolah lain yang telah dibangun dibawah manajemen beliau. Beliau masih memegang peran aktif dalam penyebaran Islam, sedemikian aktifnya sehingga beliau meluangkan hampir sepanjang tahunnya mengunjungi berbagai negara di seluruh dunia demi melakukan kegiatan-kegiatan mulianya.

http://pondokhabib.wordpress.com
Reply

Use magic Report

Post time 20-4-2009 02:38 PM | Show all posts
Habib Umar yang terkenal dengan pendekatan dakwah yang lembut dan berhikmah,  sememangnya seorang ulama besar yang amat dihormati pada masa kini dan secara peribadi saya pun amat tertarik dengan cara penyampaian beliau.

Habib Umar telah mencapai derajat Alhafiz iaitu hafal lebih daripada 100,000 hadis berserta dengan sanadnya dan setiap kata nasihat beliau bagaikan mutiara lantaran pemahaman beliau yang sungguh halus dan mendalam.

[ Last edited by  mom2003 at 20-4-2009 15:19 ]
Reply

Use magic Report

 Author| Post time 22-4-2009 12:29 PM | Show all posts
Originally posted by mom2003 at 20-4-2009 14:38
Habib Umar yang terkenal dengan pendekatan dakwah yang lembut dan berhikmah,  sememangnya seorang ulama besar yang amat dihormati pada masa kini dan secara peribadi saya pun amat tertarik dengan  ...
Kena ambil cuti sebab hari kerja
Reply

Use magic Report

Follow Us
Post time 22-4-2009 12:43 PM | Show all posts

Balas #6 syeduum\ catat

salam,

sama. last 2 years, schedule tempat i during weekend. Tapi takpelaaa.. insyaallah mom + family hadir.
Reply

Use magic Report

You have to log in before you can reply Login | Register

Points Rules

 

ADVERTISEMENT


Forum Hot Topic
Perhimpunan Benci Rasuah 'flop', tak sampai seribu dik
maklukpenggodaPerhimpunan Benci Rasuah 'flop',
Views : 7902 Replies : 21
Fatima jangan sedih, hati 'daddy' memelukmu selamanya - Fattah
RalineFatima jangan sedih, hati 'daddy'
Views : 25885 Replies : 277
Anak ramai, rezeki atau musibah?
maklukpenggodaAnak ramai, rezeki atau musibah?
Views : 5220 Replies : 3
5 jelitawan bujang ‘terlajak’ kesayangan Malaysia
Raline5 jelitawan bujang ‘terlajak’ kesayang
Views : 4058 Replies : 9
Kondo RM120 sebulan untuk Shuhada Shukri (Shu as it SHU!). KANTOI gambar kat PD cilok dari Pinterest!
Parit.HiltonKondo RM120 sebulan untuk Shuhada Shukri
Views : 115939 Replies : 1038
‘Allah sebaik-baik perancang, Insya-Allah pada masa yang ditetapkan’ – Ameera tawakal kahwin dengan Jefri Nichol
Raline‘Allah sebaik-baik perancang, Insya-All
Views : 8045 Replies : 58
Harga kopi latte 2025
YgBenarHarga kopi latte 2025
Views : 10808 Replies : 10
Acikpor vs. Ngai
maklukpenggodaAcikpor vs. Ngai
Views : 150199 Replies : 5031
good info
fdsghye5egood info
Views : 4344 Replies : 0
New Chapter 01: FATTAH AMIN ~ Bebaskanlah mimpi-mimpi terindah
codenamedreamNew Chapter 01: FATTAH AMIN ~ Bebaskanla
Views : 188603 Replies : 8469

 

ADVERTISEMENT


 


ADVERTISEMENT
Follow Us

ADVERTISEMENT


Mobile|Archiver|Mobile*default|About Us|CariDotMy

27-1-2025 04:17 AM GMT+8 , Processed in 0.060736 second(s), 19 queries , Gzip On, Redis On.

Powered by Discuz! X3.4

Copyright © 2001-2021, Tencent Cloud.

Quick Reply To Top Return to the list