Susulan kerajaan Indonesia menuntut penutupan aplikasi berunsur LGBT, Syarikat Alphabet Inc’s Google (Google) dilaporkan telah menutup salah satu aplikasi temu janji gay terbesar di dunia versi Indonesia, Blued di Playstore.
Dalam pada itu, Indonesia turut meminta gergasi teknologi itu untuk menyekat 73 aplikasi berkaitan dengan LGBT lain daripada Play Store dan menggesa orang ramai menghindari aplikasi tersebut, Kosmo melaporkan. Jurucakap Kementerian Komunikasi, Noor Iza semalam mengesahkan aplikasi Blued yang digunakan oleh 27 juta pengguna seluruh dunia tidak akan timbul dalam Google Play Store untuk pengguna di Indonesia. “Terdapat kandungan negatif berkaitan pornografi di dalam aplikasi tersebut. Kemungkinan seorang atau beberapa pengguna aplikasi tersebut meletakkan gambar lucah dalam kandungannya,”kata Noor Iza kepada agensi berita AFP.
Pun begitu, Google enggan mengatakan sama ada ia akan menurut tuntutan kerajaan untuk mengeluarkan berpuluh-puluh aplikasi lain berkaitan LGBT - CARI
|
24
Bagus |
23
Marah |
31
Terkejut |
21
Sedih |
33
Lawak |
24
Bosan |
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
hefze replied at 2-2-2018 12:16 PM
malon negare gay berani tutup tak @pyropura
pyropura replied at 4-2-2018 03:02 AM
Msia negara demokrasi, indon negara banci, hi hi hi ...
oawsem replied at 4-2-2018 03:17 AM
mak ko pelacur sial sundal hanjengg kurap mak ko ittewwww
RatuDunia94 replied at 2-2-2018 10:29 PM
Kesian ummah LGBT indon haknya disekat.. {:smile
pyropura replied at 4-2-2018 03:02 AM
Msia negara demokrasi, indon negara banci, hi hi hi ...
ADVERTISEMENT