Post Last Edit by crossfire at 23-9-2011 17:19
Lebih dari 50 patung ditampilkan untuk mempertontonkan kepada pengunjung daerah intim yang dimiliki lelaki dan wanita dan menawarkan tips-tips untuk segala hal yang berbau seks. Mulai yang berhubungan dengan masalah tarian telanjang, oral seks, hingga bagaimana mencapai orgasme sempurna. Diharapkan, para pengunjung lebih lihai making love (ML) setelah mengunjungi pameran.
"Banyak pasangan datang bersama ke pameran ini untuk belajar," ujar Uta Barkow, manager Beate Uhse, jaringan industri seks yang menyelenggarakan akademi tersebut. "Sejauh ini pameran berjalan lancar. Banyak pameran ini berefek 'aha' bagi banyak orang," tambahnya seperti dilansir Reuters.
Pameran ini juga menampilkan beberapa manequin wanita seukuran manusia, telanjang, dan dengan berbagai posisi. Salah satu patung dirancang untuk bergairah jika disentuh di tempat yang "tepat". Bahkan, ada boneka yang berteriak "That's it" jika pengunjung memasukkan jarinya di g-spot. Ada juga alat menarik yang diberi nama "Spank-o-Meter". Alat ini berguna untuk mengukur tingkat kepuasan yang dialami patung ketika bokongnya dicambuk.
Pameran ini juga menampilkan adegan filem yang menampilkan berbagai posisi seksual, termasuk gaya "Italian Chandelier", sebuah gaya yang boleh mengeluarkan kalori hingga 920 kalori per jamnya.
Didirikan oleh Johan Rizki, akademi seks tersebut dibuka di London awal tahun ini dan akan segera dibuka di Barcelona.
|