|
[Tempatan]
AirAsia Indonesia (QZ8501) [V2]: Jumlah Mangsa Dijumpai - 34 orang. #201
[Copy link]
|
|
Live Metro tv:
Direktur Operasional Basarnas, Marsekal Madya Supriyadi = 8 jenazah berada di Surabaya,10 di Pangkalan Bun, 4 masih di kapal.
total = 22 jenazah telah ditemukan |
|
|
|
|
|
|
|
Live Metro tv:
Press Conference oleh Direktur Operasional Basarnas, Marsekal Madya Supriyadi = 8 jenazah/mayat berada di Surabaya(hospital bhayangkara),10 mayat di Pangkalan Bun,kalimantan tengah(hospital Imanuddin), 4 mayat masih berada di atas kapal Amerika(USS Sampson)
Total : 22 mayat telah dijumpai hingga setakat ini. Last edited by Kerêta_Angin on 2-1-2015 10:11 AM
|
|
|
|
|
|
|
|
Pesawat Orion Korsel Temukan 6 Jenazah, 3 Dalam Posisi Duduk di Kursi
Elza Astari Retaduari - detikNews
AirAsia Ditemukan di Laut
Jakarta - Pesawat P3-C Orion KN-01 milik Korea Selatan yang kepas landas dari Lanud Halim Perdanakusuma tak membawa tangan kosong dalam operasi pencarian hari keduanya. Pesawat ini berhasil menemukan 6 jenazah korban Pesawat AirAsia yang jatuh di selatan Perairan Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah.
"Setelah menyisir area pencarian selama lebih dari 2 jam akhirnya pada pukul 11.58 mereka berhasil menemukan 3 jenazah duduk di kursi dalam satu baris (row) pada koordinat 03.52.34.S dan 110.29.50.E," demikian tertulis dalam siaran pers Dispen TNI AU, Jumat (2/1/2015).
Penemuan selanjutnya dari operasi Pesawat Orion yang berangkat dari Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, pagi tadi terjadi pada pukul 12.31 WIB, 12.48 WIB, dan terakhir pukul 13.00 WIB. Salah satu jenazah terlihat dari pantauan udara dengan posisi terlentang.
"Ketiganya terletak di lokasi tidak jauh dari 3 jenazah pertama. Setiap penemuan korban segera disampaikan lewat radio di samping melempar suar pendanda posisi setiap korban untuk dievakuasi oleh KRI 357 Bung Tomo yang juga mengatur kapal lain termasuk USS Sampson di dekat situ," lanjut keterangan Dispenau.
Pesawat Korsel dibawah pimpinan Mission Commander Colonel Yoon Kiheui itu saat ini telah kembali mendarat di Lanud Halim. Dalam operasi SAR AirAsia hari kedua Orion Korsel, pesawat intai anti kapal selam tersebut terbang cukup rendah pada ketinggian 300 feet atau 100 meter dari permukaan laut. |
|
|
|
|
|
|
|
Dari 22 jenazah, 4 jenazah sudah teridentifikasi termasuk pramugari Khairunisa Haidar Fauzi - Metro TV |
|
|
|
|
|
|
|
Kerêta_Angin replied at 2-1-2015 05:20 PM
Live Metro tv:
Press Conference oleh Direktur Operasional Basarnas, Marsekal Madya Supriyadi = 8 j ...
Tks for the update bro |
|
|
|
|
|
|
|
Cerita Tentang Harum Bunga di Rumah di Surabaya Milik Keluarga Korban AirAsia
Merlin Datu - detikNews
AirAsia Ditemukan di Laut
Surabaya - Ada yang menarik perhatian warga Ketintang Baru Selatan Surabaya. Tak lain harum bunga semerbak yang datang dari kediaman Djoko Suseno dan istrinya Hayati Lutifiah. Rumah itu sudah beberapa hari ini kosong, setelah Djoko, Hayati, dan anak mereka Naura, pergi ke Singapura dengan AirAsia QZ8501.
Di rumah itu tak ada bunga. Karenanya banyak warga mengaitkan, harum bunga ini dengan kebaikan Djoko dan keluarganya. Apalagi, di 2015 ini Djoko dan keluarganya berniat untuk naik haji. Djoko dan istrinya sudah dimakamkan keluarga besar mereka.
"Mungkin karena sekeluarga mau berangkat haji tahun 2015, punya niat baik ke rumah Gusti Alloh, lalu seperti ini, bau rumahnya wangi," kata Iswanto, Ketua RT setempat yang ditemui, Jumat (2/1/2015).
Harum bunga itu memang banyak dicium warga. Sejumlah wartawan yang menyambangi rumah kosong itu juga mencium harum bunga. Ketua RT Iswanto serta Satpol PP dan Linmas sempat mengecek rumah itu. Harum bunga amat kentara.
"adahal rumah ini baunya biasa-biasa saja waktu saya ketemu Pak Djoko beberapa hari lalu sebelum berangkat ke Singapura," terang Iswanto.
Iswanto menuturkan, Djoko dan keluarganya memang dikenal ramah dan baik dengan tetangga. Djoko kerap salat berjamaah di mushola. Mungkinkah harum bunga ini cerminan kebaikan almarhum sekeluarga?
"Wallahu alam, kita doakan almarhum dan keluarga," tutup Iswanto.
P/s : mesti saat jenazahnya dijumpai, pakaiannya lengkap |
|
|
|
|
|
|
|
ya bener. delapan kali lebih susah.... (motif cakap 'delapan' )
|
|
|
|
|
|
|
|
Peterpan17 posted on 2-1-2015 10:20 AM
Tks for the update bro
sama2 .. ^___^ |
|
|
|
|
|
|
|
Decaffeinated posted on 2-1-2015 10:29 AM
ya bener. delapan kali lebih susah.... (motif cakap 'delapan' )
mak datuuk... de-lapan?
desembilan... |
|
|
|
|
|
|
|
Mayat mangsa yg telah dikenalpasti :
1.Khairunnisa binti Haidar Fauzi (perempuan; asal Palembang, Sumatera Selatan)
2.Kevin Alexander Soetjipto (Laki-laki; asal Malang, Jawa Timur)
3.Hayati Lutfiah Hamid (Perempuan; asal Sidoarjo, Jawa Timur)
4.Grayson Herbert Linaksita (Laki-laki; asal Surabaya, Jawa Timur) |
|
|
|
|
|
|
|
Author |
Post time 2-1-2015 08:17 PM
From the mobile phone
|
Show all posts
Jakarta - Kepala Basarnas Marsdya TNI FHB Soelistyo mengadakan jumpa pers kedua untuk hari ini. Dia menyatakan, sejauh ini ada 30 jenazah korban AirAsia QZ8501 yang telah ditemukan.
"Hasil sampai detik ini yang sudah saya confirm jumlahnya 30 jenazah," kata Soelistyo dalam jumpa pers di Gedung Basarnas, Jl Angkasa, Jakarta Pusat, Jumat (2/1/2015) pukul 18.30 WIB.
Soelistyo merinci, 10 jenazah dalam proses penerbangan ke Surabaya, 4 di Pangkalan Bun, 7 di KRI Bung Tomo, 1 di KD Pahang (kapal Malaysia), dan 8 sudah tiba di Surabaya.
"Jadi seluruhnya ada 30," imbuh jenderal bintang 3 ini.
Saat ini 7 jenazah di KD Pahang dan 7 jenazah di KRI Bung Tomo masih dalam proses dibawa dari tengah laut ke Pangkalan Bun.
"Kapal masih berusaha keras melawan cuaca dan gelombang," ucap Soelistyo. |
|
|
|
|
|
|
|
7.47PM: Crew on board a South Korea P-3C Orion aircraft spotted six bodies in the QZ8501 search area, and three were still sitting in a row of plane seats with their seatbelts on, Detik reports.
7.30PM: BASARNAS says 30 bodies have been recovered - 10 bodies are en route to Surabaya, four are at Pangkalan Bun, eight are on board naval ships, and eight are in Surabaya. Waves reached as high as 5m today, making search operations challenging. |
|
|
|
|
|
|
|
TT, sila ganti tajuk lagi...
Basarnas Rilis Sudah 30 Jenazah
Korban AirAsia yang Ditemukan,
Ini Rinciannya
JAKARTA, KOMPAS.com- Badan
SAR Nasional merilis hasil
pencarian korban dan pesawat
AirAsia QZ8501 yang jatuh di
Selat Karimata, perairan dekat
Pangkalan Bun, Kalimantan
Tengah, Minggu (28/12/2014)
lalu. Hingga saat ini, Basarnas
merilis sudah ada 30 jenazah
yang ditemukan dalam pencarian
hari keenam, Jumat (2/1/2015).
"Sampai detik ini, saya bisa
mengkonfirmasi sudah ada 30
jenazah yang ditemukan," kata
Kepala Basarnas Marsekal Madya
FH Soelistyo, dalam komferensi
pers di Kantor Basarnas, Jumat
(2/1/2015) sore.
Bambang Soelistyo kemudian
menjelaskan, sebanyak 10
jenazah sedang dalam
penerbangan dari Pangkalan Bun
ke Surabaya untuk menjalani
proses identifikasi. "Sedangkan 4
jenazah masih ada di Pangkalan
Bun," ucap Soelistyo.
Selain itu, masih ada juga 7
jenazah yang saat ini sedang
berada di KRI Bung Tomo. "1
jenazah juga masih berada di
Kapal Diraja Pahang (milik
Malaysia)," ujar Soelistyo. Hingga
saat ini, 8 jenazah yang berada
di dua kapal itu masih belum
bisa diterbangkan ke Pangkalan
Bun.
Selain itu, Soelistyo juga
mengatakan ada 8 jenazah lain
yang berada di Surabaya. Empat
jenazah di Surabaya itu sudah
menjalani diketahui identitasnya
dan dikembalikan kepada
keluarga. Sedangkan 4 jenazah
lain masih dalam proses
identifikasi.
Berikut perinciannya:
- 10 jenazah berada dalam
penerbangan dari Pangkalan Bun
ke Surabaya
- 4 jenazah masih berada di
Pangkalan Bun
- 7 jenazah masih berada di KRI
Bung Tomo.
- 1 jenazah berada di KD Pahang
- 8 jenazah di Surabaya
http://nasional.kompas.com/read/2015/01/02/18380571/Basarnas.Rilis.Sudah.30.Jenazah.Korban.AirAsia.yang.Ditemukan.Ini.Rinciannya |
|
|
|
|
|
|
|
Terima kasih kepada semua pihak, khususnya TLDM yang ikut bertungkus lumus mencari jenazah mangsa... |
|
|
|
|
|
|
|
Terima kasih kepada semua pihak, khususnya TLDM yang ikut bertungkus lumus mencari jenazah mangsa... |
|
|
|
|
|
|
|
AirAsia masih dalam kajian apakah akan disaman atau tidak, dikeranakan tak mengindahkan laporan cuaca yang didedahkan BMKG...
AirAsia Disanksi atau
Tidak, Kemenhub: Insya
Allah Diumumkan
Minggu Depan
http://m.detik.com/news/read/2015/01/02/200523/2792918/10/airasia-disanksi-atau-tidak-kemenhub-insya-allah-diumumkan-minggu-depan
Kementerian
Perhubungan
saat ini masih
terus
mengumpulkan
bahan data
terkait tragedi
jatuhnya pesawat AirAsia QZ 8501.
Apakah AirAsia akan dikenakan
sanksi atau tidak dalam masalah
ini?
Kemenhub mengatakan salah satu
pertimbangan poin minus dalam
pemeriksaan maskapai penerbangan
Malaysia itu adalah tidak adanya
tahapan briefing yang dilakukan
pilot.
"Investigasi untuk bahan-bahan
sedang dilakukan. Termasuk standar
terbang yang menjadi SOP itu akan
jadi bahan bagi kami," kata Staf
Khusus Menteri Perhubungan, Hadi
Mustofa di kantor Kemenhub, Jalan
Medan Merdeka Barat, Jakarta
Pusat, Jumat (2/1/2014).
Hadi menambahkan persoalan
maskapai tidak mengambil data
cuaca dari BMKG sebelum terbang
juga menjadi pertimbangan pihak
Kemenhub. "Termasuk juga yang
tidak ambil data sebelum terbang
jadi barang investigasi bagi kami,"
sebutnya.
Lantas, apakah Kemenhub bakal
memberikan sanksi tegas bagi
AirAsia? Dia masih enggan
berspekulasi. Namun, berbagai
bahan yang didapatkan akan
dikumpulkan dan menjadi
penilaian.
"Untuk ada sanksi atau tidak, kan
masih diteliti. Semoga Insya Allah
kita umumkan minggu depan. Jadi,
satu-satu dulu ya," tuturnya.
|
|
|
|
|
|
|
|
Yang masih mengharap ada survival maybe should realised by now and learn to accept the fate.. Semoga ALLAH tak duga seberat ini... |
|
|
|
|
|
|
|
seat kat luar kapal ke sis?
|
|
|
|
|
|
|
|
@kelana36 AK & D7 mcm mana? Skip briefing juga ker?
http://news.detik.com/read/2015/ ... b-jonan-marah-besar
"Jelang keberangkatan, pilot seharusnya mendapat briefing secara langsung oleh Flight Operation Officer (FOO) khususnya mengenai cuaca. Tapi AirAsia selama ini cuma mengandalkan website BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika)," papar Hadi.
Diungkapkan Hadi, hal ini membuat Jonan marah besar. Dia pun meminta AirAsia untuk mematuhi seluruh prosedur, dan bila ada pelanggaran maka pemerintah bisa saja memberi tindakan tegas.
"Kalau ada aturan seperti itu, Anda harus patuhi. Kalau tidak patuh, saya bisa cabut izin Anda," tegas Jonan seperti ditirukan oleh Hadi. |
|
|
|
|
|
|
|
Pemerintah Bekukan AirAsia Surabaya-Singapura: Terbang Hari Minggu Tak Berizin
Herianto Batubara - detikNews
AirAsia Ditemukan di Laut
Jakarta - Pemerintah membekukan izin rute AirAsia Surabaya-Singapura. Salah satu alasannya, Air Asia QZ8501 ternyata melanggar izin terbang.
Hal yang melatarbelakangi pembekuan izin rute Indonesia Air Asia tersebut adalah karena PT. Indonesia Air Asia telah melakukan pelanggaran persetujuan rute yang diberikan. Demikian penjelasan Kapuskom Publik Kemenhub JA Barata dalam rilis yang diterima detikcom, Jumat (2/1/2015) malam.
Dijelaskan Barata, pada Surat Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Nomor AU.008/30/6/DRJU.DAU-2014 tanggal 24 Oktober 2014 perihal Izin Penerbangan Luar Negeri Periode Winter 2014/2015, bahwa rute Surabaya-Singapura PP yang diberikan kepada AirAsia Indonesia sesuai dengan jadwal penerbangan. Yakni pada hari Senin, Selasa, Kamis dan Sabtu.
"Namun pada pelaksanaannya penerbangan PT. Indonesia Air Asia rute Surabaya -Singapura pp dilaksanakan di luar izin yang diberikan, yaitu antara lain pada hari Minggu. Dan pihak Indonesia Air Asia tidak mengajukan permohonan perubahan hari operasi kepada Direktorat Jenderal Perhubungan Udara. Hal ini merupakan pelanggaran atas persetujuan rute yang telah diberikan," jelas Barata.
Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan c.q. Direktorat Jenderal Perhubungan Udara membekukan sementara izin rute penerbangan Indonesia Air Asia Surabaya-Singapura PP. Keputusan itu terhitung mulai 2 Januari sampai dengan hasil evaluasi dan investigasi. |
|
|
|
|
|
|
| |
|