CariDotMy

 Forgot password?
 Register

ADVERTISEMENT

View: 7245|Reply: 18

Potret Kehidupan Pelacur Remaja di Bangladesh

[Copy link]
Post time 24-3-2012 10:47 PM | Show all posts |Read mode
http://forum.vivanews.com/image-only/318901-potret-kehidupan-remaja-psk-di-bangladesh.html
Ratusan remaja pekerja seks di Bangladesh menjalani hidup yang penuh eksploitasi di kawasan kumuh Kandapara. Mereka pun minum Oradexon, steroid yang digunakan oleh para peternak untuk menggemukkan hewan ternak mereka. Steroid ini bisa menaikkan bobot sehingga tampak lebih sehat dan menarik buat para pelanggan.



Hashi, pekerja seks berusia 17 tahun, mengenakan riasan wajah sambil menunggu pelanggan di permukiman Kandapara, di Tangail, timur laut Bangladesh, 5 Maret 2012.



Kamar pekerja seks di Faridpur, 23 Februari 2012. Dengan tinggal di permukiman kumuh seperti ini, mereka mendapat pemasukan 300 taka (Rp 32 ribu) sampai 1000 taka (Rp 109 ribu) per hari dengan menerima 10 sampai 20 pelanggan. Banyak dari pekerja seks ini yang hidup tereksploitasi. Mereka minum steroid Oradexon yang digunakan peternak untuk menggemukkan hewan agar terlihat sehat buat pelanggan.




Hashi, pekerja seks berusia 17 tahun, menarik pelanggan masuk ke kamarnya sementara Maya (kiri) menunggu kedatangan pelanggan lain di kawasan prostitusi Kandapara, di Tangail, timur laut Bangladesh. Foto diambil 5 Maret 2012.



Hashi, pekerja seks berusia 17 tahun, berbicara dengan seorang pelanggan sementara Maya (kiri) menunggu kedatangan pelanggan lain di kawasan prostitusi Kandapara, di Tangail, timur laut Bangladesh. Foto diambil 5 Maret 2012.



Seorang pelanggan bercanda dengan Hashi, pekerja seks berusia 17 tahun, di kawasan prostitusi Kandapara, di Tangail, timur laut Bangladesh. Foto diambil 5 Maret 2012.



Seorang pelanggan berbicara dengan Hashi, pekerja seks berusia 17 tahun, di kawasan prostitusi Kandapara, di Tangail, timur laut Bangladesh. Foto diambil 5 Maret 2012.



Para pekerja seks yang sedang mengenakan riasan wajah untuk menarik pelanggan di sebuah tempat prostitusi di Faridpur, Bangladesh, 22 Februari 2012.



Maya, pekerja seks usia 16 tahun, mengenakan lipstik di depan seorang pelanggan di kamarnya yang kecil di Kandapara, Tangail, timur laut Bangladesh, 5 Maret 2012.



Hashi, gadis 17 tahun ini berbicara dengan seorang pelanggan di Kandapara, Tangail, timur laut Bangladesh. 5 Maret 2012.



Maya yang masih berusia 16 tahun berdiri di depan pintu kamarnya yang kecil di Kandapara, Tangail, timur laut Bangladesh, 5 Maret 2012. Ia mendapat uang 300-500 taka sehari (Rp 32 ribu - Rp 55 ribu) dengan menerima 15-20 tamu sehari. Anak laki-laki Maya, Halim, yang berusia 4 tahun hidup dengan orangtuanya. Maya tidak bisa menabung untuk anak laki-lakinya karena harus membayar banyak tagihan dan utang. Kisah Maya hanyalah satu dari ratusan remaja pekerja seks yang tinggal di Kandapara. Mereka bahkan mengonsumsi steroid ternak agar bisa tampak sehat bagi pelanggan. Foto ini diambil 5 Maret 2012.



Hashi yang berusia 17 tahun berdiri di Kandapara menunggu pelanggan. Hashi bisa mendapat 800-1000 taka per hari (Rp 80 ribu - Rp 100 ribu) dengan melayani 15-20 orang tamu.



Hashi yang berusia 17 tahun menunjukkan Oradexon, steroid ternak yang ia konsumsi agar tampak sehat dan menarik di hadapan konsumen.



Maya, 16, minum sehabis makan siang di kamarnya yang kecil di Kandapara, Tangail, timur laut Bangladesh, 5 Maret 2012.



Seorang pekerja seks berdiri di depan kamar-kamar kecil di pinggir sungai Padma di Faridpur, Bangladesh, 23 Februari 2012.



Mukti, pekerja seks yang baru berusia 12 tahun, mengenakan riasan wajah sebelum menerima tamu di kamarnya di Faridpur, Bangladesh, 22 Februari 2012. Mukti adalah satu dari ratusan remaja pekerja seks di Bangladesh.



Maya, 16, menunggu pelanggan di kamarnya yang kecil di Tangail, timur laut Bangladesh, 5 Maret 2012.

Rate

1

View Rating Log

Reply

Use magic Report


ADVERTISEMENT


Post time 24-3-2012 11:28 PM | Show all posts
12 tahun???
Reply

Use magic Report

Post time 24-3-2012 11:37 PM | Show all posts
oooo so sick..rasa mcm nak termuntah baca article and tgk gambar2 di atas..sungguh keji...patutnya waktu remaja mereka sibuk bersama dgn rakan sebaya, belajar dan bersama keluarga...bukannya menjadi pelacur
Reply

Use magic Report

Post time 25-3-2012 01:03 AM | Show all posts
[quote]Maya yang masih berusia 16 tahun berdiri di depan pintu kamarnya yang kecil di Kandapara, Tangail, timur laut Bangladesh, 5 Maret 2012. Ia mendapat uang 300-500 taka sehari (Rp 32 ribu - Rp 55 ribu) dengan menerima 15-20 tamu sehari. Anak laki-laki Maya, Halim, yang berusia 4 tahun hidup dengan orangtuanya[/quote]


12 tahun dah beranak???? 11 tahun dah main????
Reply

Use magic Report

Post time 25-3-2012 01:08 AM | Show all posts
satu hidup yang sedih
bersyukurlah remaja kita yang suka lari ikot bangladesh dan lombokness
Reply

Use magic Report

Post time 25-3-2012 09:27 AM | Show all posts
patut la bangla perangai mcm harem
Reply

Use magic Report

Follow Us
Post time 25-3-2012 09:34 AM | Show all posts
kt cni umur 16 thn duk ikut bontot mak bapak lg...
Reply

Use magic Report

Post time 25-3-2012 09:47 AM | Show all posts
hurmmm..sedih tgk gambar2 kt atas.bayangkan kalau dorang maju serba ade dorang nk buat keja tu? kecuali atas kerelaan sendiri tu lain laa.

bersyukurla kita kat malaysia nih.ramai lagi sanggup bela sorang budak sampai besar dari biarkan budak tu jadi pelacur.
Reply

Use magic Report


ADVERTISEMENT


Post time 25-3-2012 01:43 PM | Show all posts
ai kesian dgn diorg nih... terpaksa melakukannya utk terus hidup...
Reply

Use magic Report

Post time 25-3-2012 02:22 PM | Show all posts
Apalah yang akan jadi pada mereka ni agaknya dah le buat kerja yang tak bermoral lepas tu kena makan steroid bagai berapalah jangkahayat mereka ni agaknya.
Reply

Use magic Report

Post time 25-3-2012 08:06 PM | Show all posts
dOrang ni bayar hutang sape sebenOrnya?mak bapak dOrang ke??
x kan kecik2 amat dah reti nak berhutang bagai?
kesiannya...
Reply

Use magic Report

Post time 25-3-2012 08:38 PM | Show all posts
x, kata sana 16 thn melacur nak cari duit utk sesuap nasi. kat sini 16 thn bg free2 kat bf pastu buat video lucah, dpt hasil p buang dalam tong sampah.
Reply

Use magic Report

Post time 26-3-2012 02:10 AM | Show all posts
umur 16 tahun dah dpt rase cam2 bentuk batang..... erkkkk
Reply

Use magic Report

Post time 26-3-2012 08:38 AM | Show all posts
masalah dorng indai, bangladesh & pakistan ni budaya mereka, kalau perempuan tak boleh keluar negara untuk mencari rezeki, yg boleh hanya lah kaum lelaki, cuba lah  dorang keluar, boleh jugak menjadi pekerja kilang / pembantu rumah di negara luar, dari menjadi pelacur, pernah menonton dokumentari pada pelacur kanak-kanak dari india, pakistan & bangladesh, dorang hanya bertahan dua tiga tahun, selepas tu menghidap penyakit kelamin/ hiv positive & aids ... kebanyakkan nya umor tak mencapai 20 tahun dah meninggal kerana penyakit, pelanggan dorang lagi yg jenis tak nak pakai kondom & suka dera semasa seks.  kesian.  ngo-ngo dari UN, dari negara masing-masing dah cuba sedaya upaya tapi, masih belum berjaya.
Reply

Use magic Report

Post time 26-3-2012 08:43 AM | Show all posts
speechless... dah macam binatang aku tengok.

sekor2 gila.

kemiskinan mmg membawa kemungkaran...

miskin harta, miskin agama... tamat
Reply

Use magic Report

Post time 26-3-2012 08:51 AM | Show all posts
sehari sampai 20orang
Reply

Use magic Report


ADVERTISEMENT


Post time 26-3-2012 09:14 AM | Show all posts
ape la nasib dorg smpai jd cenggitu..sehari layan laki smpai 15-20 org..kesiannyer dgn dorg..tu belom risiko penyakit lg..umo2 cenggini, patot kat skolah p stadi, bukan dok ngulit laki..
Reply

Use magic Report

Post time 26-3-2012 09:53 AM | Show all posts
geli aku
Reply

Use magic Report

Post time 26-3-2012 10:50 AM | Show all posts
cam busukkkk jer
kesian diorg ni..
Reply

Use magic Report

You have to log in before you can reply Login | Register

Points Rules

 

ADVERTISEMENT



 

ADVERTISEMENT


 


ADVERTISEMENT
Follow Us

ADVERTISEMENT


Mobile|Archiver|Mobile*default|About Us|CariDotMy

20-1-2025 10:11 PM GMT+8 , Processed in 0.472856 second(s), 32 queries , Gzip On, Redis On.

Powered by Discuz! X3.4

Copyright © 2001-2021, Tencent Cloud.

Quick Reply To Top Return to the list