|
Wahabi Menghancurkan Kubah Makam Para Sahabat RA dan
Peninggalan Islam
Ditranslasi dari buku Wahabiyah fi alMizan Muassasah
Al-Nasyr Al-Islami At Tabi抋h Li Jama抋h karya Sayikh
Jafar Subhani. Telah diterbitkan dalam bahasa
Indonesia dalam buku berjudul Tawassul, Tabaruk,
Ziarah Kubur dan karamah Wali, sebuah Krtik Atas
Ajaran Wahabi
Peninggalan-peninggalan Islam merupakan tanda
keotentikan agama, sehingga menjaga peninggalan para
Nabi as, khususnya peninggalan Nabi Muhammad saw dan
keluarganya, serta rumah yang beliau tinggali dan
masjid dimana mereka mendirikan sholat terdapat faedah
yang besar. Bila semua tempat tersebut tetap terjaga,
maka keotentikan Islam tidak akan menimbulkan
keragu-raguan bagi umat sesudahnya, karena rumah
dimana ia dilahirkan jelas, Gua Hira tempat Beliau saw
menerima wahyu juga ada, dan tempat Makam Nabi
Muhammad saw masih terjaga hingga saat ini. Hal ini
sangat berbeda dengan agama Nasrani yang bahkan tidak
mengetahui pasti rumah Nabi Isa as.
Namun Wahabi Saudi telah merubuhkan begitu banyak
bangunan bangunan bersejarah sebagai bukti Sirah
Nabawiyah, sebagai bukti perjalanan Nabi Muhammah saw
dan Para sahabat dalam mendakwahkan Islam. Bahkan
hingga hari ini kita bisa menyaksikan kuburan Nabi
Ibrahim as dan istrinya di Quds, semua makam itu
mempunyai tanda dan bangunan. Mengapa Khalifah Islam
kedua Umar bin Khatab ra ketika menundukkan Quds tidak
memerintahkan kaum muslim untuk menghancurkan Makam
Nabi-nabi? Apakah ia menjadi sama dengan orang musyrik
yang tidak mengahancurkan Makam-makam yang ada kubah
didalamnya ? Apakah Muhammad bin Abdul Wahab dan Raja
Su抲d dari Saudi lebih baik dari Khlaifah Umar bin
Khattab ra?
Maka pada tahun 1344 H ( 1940 M ) ketika keluarga
Su抲d berhasil menguasai kota Makkah dan Madinah maka
mulailah mereka menghancurkan Kubah-kubah dikuburan
para Sahabat di Baqi, peninggalan keluarga Rasul dan
para Sahabatnya. Raja Su抲d mengirimkan Hakim Agung
Najd, Sulaiman bin Bulaihad untuk menekan Ulama
Madinah. Jika mereka menolak maka mereka akan dituduh
kafir, Syirik dan jika tidak bertaubat maka harus
dibunuh. Tanggal 8 Syawal 1344 H , kaum Wahabi mulai
menghancurkan peninggalan Rasulullah saw dan makam
para sahabat, Makam Istri Rasulullah Khadijah Ra dan
para Ahlul Bayt juga dihancurkan. Hal ini menimbulkan
kemarahan dikalangan muslim Sunni dan Syiah diseluruh
dunia.
Diantara masalah yang paling peka bagi kaum Wahabi
adalah membangun Makam Para Nabi as, Wali-Wali dan
orang yang Saleh. Ulama yang pertama kali membahas
masalah ini adalah Ibnu Taymiyah dan Ibnu Qayyim
muridnya. Keduanya berfatwa membangun kubur adalah
haram dengan demikian orang harus menghancurkannya.
Ibnu Qayyim dalam bukunya Zaadul Ma抋d Fi Huda Khiri
Ibad mengatakan,擬enghancurkan bangunan diatas makam
adalah hukumnya wajib dan tidak boleh membiarkannya ,
meski satu hari setelah mampu melakukannya |
Rate
-
1
View Rating Log
-
|
|
|
|
|
|
|
Dapatkan beberapa buku yang menguatkan Dalil Mawlid,
Ziarah, dll judul buku Mana Dalilnya?
Dapatkan buku dari Mawlana Syaikh Hisyam menentang
Inovasi Salafi Wahabi dengan Judul The Doctrin of Ahl
al-Sunna Versus The Salafi Movement by Syaikh Muhammad
Hisyam Kabbani, by As Sunna Foundation Publication,
email [email protected] Kazi Publishing
http://mevlanasufi.blogspot.com |
Rate
-
1
View Rating Log
-
|
|
|
|
|
|
|
Originally posted by lolipop9 at 19-9-2005 09:32 PM
sekarang dah tau berikan sebab kenapa saudara menambah kepada ayat-ayat Allah?
mana ada saya tambah ayat2 Allah? kalo saudari paham bahasa arab, lihatlah translation saudarirujuk tuh tgk betapa ayat2 Allah dipotong2 sesuka hati. |
|
|
|
|
|
|
|
dan boleh saya tahu MANA saya tambah2 ayat2 tu |
|
|
|
|
|
|
|
Originally posted by snipersnake at 21-9-2005 01:57 PM
dan boleh saya tahu MANA saya tambah2 ayat2 tu
Ngakau nih baca ke tidak aper yang aku tulis tu..sunnis like you will never confirm what the information they received.
7:51
allaz'ina :- orang-orang yang
it-takhazu :mengambil
dinahum :- agama mereka (Tiada "perkara-perkara" di sini)
lahwan :- hiburan/senda-gurau (Tiada "yang melalaikan" disini)
wala'iban :- dan permainan
wagarrathumu :- dan telah menipu mereka (Tiada "orang-orang" disini)-Baru ternampak
al-hayatu :- kehidupan
ad-dun-ya :- dunia
falyauma :- maka pada hari ini
nansahum : -Kami melupakan mereka
kama :- sebagaimana
nasu:- mereka melupakan
liqa'a :- pertemuan
yaumihim :- hari mereka
haza : - ini
wama kanu :- dan apa yang mereka adalah
bi'ayatina :- dengan ayat-ayat Kami (Tiada "keteragan" di sini)
yajhadu'na :- mereka menyangkal/mengingkari.
Saya ulangi soalan saya
Mengapa saudara menambah kepada ayat-ayat Allah dan kamu mengatakan ianya adalah tafsir yang sepatutnya diterima(kerana diterjemah oleh orang berilmu). Tidak sedarkah saudara yang Allah tidak pernah kehabisan kata-kata. Mengapa pula saudara menambah kepada ayat-ayat Allah yang tiada dalam text asal?
Salam
[ Last edited by lolipop9 at 21-9-2005 10:00 PM ] |
|
|
|
|
|
|
|
sebentar |
|
|
|
|
|
|
|
allazina tuh 'org2'? mana kau belajar nih? |
|
|
|
|
|
|
|
Originally posted by MataPena at 20-9-2005 09:56 AM
Wahabi Menghancurkan Kubah Makam Para Sahabat RA dan
Peninggalan Islam
Ditranslasi dari buku Wahabiyah fi alMizan Muassasah
Al-Nasyr Al-Islami At Tabi抋h ...
Syeikh Jaafar al-Subhani ini ulama' Syiah. Macam mana Matapena yg mengaku ASWJ, yg kata Syiah sesat bla bla boleh ambil hujah Syiah? pelik-pelik ... |
|
|
|
|
|
|
|
:lol ustaz tanya mesin fotostat mana dema bleh jawab |
|
|
|
|
|
|
|
Originally posted by snipersnake at 22-9-2005 09:12 AM
allazina tuh 'org2'? mana kau belajar nih?
g tanya sekutu kamu. and :no: change the topic.
[51] (Tuhan berfirman: Orang-orang kafir itu ialah) ]orang-orang yangmenjadikan perkara-perkara agama mereka sebagai hiburan yang melalaikan dan permainan dan orang-orang yang telah terpedaya dengan kehidupan dunia (segala kemewahannya dan kelazatannya). Oleh itu, pada hari ini (hari kiamat), Kami lupakan (tidak hiraukan) mereka sebagaimana mereka telah lupa (tidak hiraukan persiapan-persiapan untuk) menemui hari mereka ini dan juga kerana mereka selalu mengingkari ayat-ayat keterangan Kami.
so are u going to answer my question or not? mana kamu dapat perkataan jika kamu terjemah dari text arab "original"
i. Perkara-perkaea
ii.yang melalaikan
iii.orang-orang
iv. keterangan
Hanya dalam satu ayat empat perkara dia tambah. Ill wait for our answer.
salam:no:
[ Last edited by lolipop9 at 22-9-2005 10:21 PM ] |
|
|
|
|
|
|
|
Originally posted by snipersnake at 22-9-2005 12:04 PM
:lol ustaz tanya mesin fotostat mana dema bleh jawab
:dia:periuk memanggil cerek hitam. |
|
|
|
|
|
|
|
g tanya sekutu kamu. and change the topic.
kalo 'allazina' pon dah salah translate..camner kamu boleh depend pada translation tuh :lol |
|
|
|
|
|
|
|
Originally posted by snipersnake at 23-9-2005 06:44 PM
kalo 'allazina' pon dah salah translate..camner kamu boleh depend pada translation tuh :lol
ur not aswering the question.. |
|
|
|
|
|
|
|
i didnt add anything. u better understand the word ORIGINAL TEXT and translation.
and ..its better than a WRONG TRANSLATION right |
|
|
|
|
|
|
|
i didnt add anything. u better understand the word ORIGINAL TEXT and translation.
and ..its better than a WRONG TRANSLATION right
you better explain to me why there are extra words in your translation. |
|
|
|
|
|
|
|
AND YOU EXPLAIN TO ME why YOUR TRANSLATION IS DEAD WRONG |
|
|
|
|
|
|
|
Originally posted by snipersnake at 25-9-2005 11:32 AM
AND YOU EXPLAIN TO ME why YOUR TRANSLATION IS DEAD WRONG
Show me where.. jika ada kesalahan. saya tidak segan untuk membetulkan kesalahan saya. Sila tunjukkan dimana.
if you dont mind..tell me why there is extra words in your translation
Terima kasih. |
|
|
|
|
|
|
|
yg alazina kau kata ORG2 tuh apa? |
|
|
|
|
|
|
|
Originally posted by nahzaluz at 22-9-2005 09:47 AM
Syeikh Jaafar al-Subhani ini ulama' Syiah. Macam mana Matapena yg mengaku ASWJ, yg kata Syiah sesat bla bla boleh ambil hujah Syiah? pelik-pelik ...
Heran juga ya ustaz.....:stp: |
|
|
|
|
|
|
|
Originally posted by snipersnake at 25-9-2005 11:51 AM
yg alazina kau kata ORG2 tuh apa?
Terima kasih saudara snipersnake. "alazina" sepatutnya diterjemahkan kepada "yang". Saya akui kesalahan itu. Ianya adalah kesalahan saya yang tidak disengajakan. oleh itu terjemahan yang tepat sepatunya adalah:
dari e-bacaan.
7:51. Yang menjadikan agama mereka sebagai satu hiburan, dan satu permainan, dan yang kehidupan dunia telah menipu mereka." Maka pada hari ini, Kami melupakan mereka sebagaimana mereka lupa akan pertemuan hari mereka ini, dan mereka menyangkal ayat-ayat Kami.
dan bukan.
[51] (Tuhan berfirman: Orang-orang kafir itu ialah) ]orang-orang yang menjadikan perkara-perkara agama mereka sebagai hiburan yang melalaikan dan permainan dan orang-orang yang telah terpedaya dengan kehidupan dunia (segala kemewahannya dan kelazatannya). Oleh itu, pada hari ini (hari kiamat), Kami lupakan (tidak hiraukan) mereka sebagaimana mereka telah lupa (tidak hiraukan persiapan-persiapan untuk) menemui hari mereka ini dan juga kerana mereka selalu mengingkari ayat-ayat keterangan Kami.
Terima kasih kerana sudi membetulkan saya.
Jika tidak keberatan boleh saudara memberitahu bagaimana saudara mentranslate perkataan ini
dinahum :- agama mereka (Tiada "perkara-perkara" di sini)
lahwan :- hiburan/senda-gurau (Tiada "yang melalaikan" disini)
wagarrathumu :- dan telah menipu mereka (Tiada "orang-orang" disini)
dan
bi'ayatina :- dengan ayat-ayat Kami (Tiada "keteragan" di sini)
saya ulangi. Terima kasih kerana sudi membetulkan saya.
Jika boleh saudara memperjelaskan dimanakah "sumber" perkataan-perkataan yang ditambah ini.
salam |
Rate
-
1
View Rating Log
-
|
|
|
|
|
|
| |
|